Halo, Ibu Sania! Puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tapi juga soal menjaga tubuh tetap bertenaga sepanjang hari. Pernah merasa cepat lapar atau lemas sebelum waktu berbuka? Bisa jadi karena makanan yang dikonsumsi kurang serat!
Makanan berserat membantu tubuh tetap kenyang lebih lama, memperlancar pencernaan, dan menjaga energi tetap stabil selama puasa. Nah, agar Ibu Sania bisa menjalankan ibadah puasa dengan lebih nyaman, yuk simak kiat memilih makanan berserat yang tepat supaya tetap bertenaga dari sahur hingga berbuka!
Pilih Karbohidrat Kompleks agar Kenyang Lebih Lama
Karbohidrat sering kali disalahpahami sebagai penyebab cepat lapar. Padahal, tidak semua karbohidrat itu sama. Untuk menjaga energi selama puasa, pilihlah karbohidrat kompleks yang kaya serat dan dicerna lebih lambat oleh tubuh.
Sumber Karbohidrat Kompleks yang Baik untuk Puasa
Nasi merah – lebih tinggi serat dibanding nasi putih, membuat perut kenyang lebih lama.
Oatmeal – mengandung beta-glukan yang membantu pelepasan energi secara perlahan.
Roti gandum utuh – lebih bernutrisi dibanding roti putih biasa.
Ubi jalar – kaya akan serat, vitamin A, dan karbohidrat sehat yang memberi energi tahan lama.
Mengonsumsi karbohidrat kompleks saat sahur dapat membantu menghindari rasa lapar yang datang terlalu cepat.
Konsumsi Sayuran Hijau untuk Serat dan Nutrisi Lengkap
Sayuran hijau adalah sumber serat terbaik yang membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit selama puasa. Kandungan airnya yang tinggi juga membantu tubuh tetap terhidrasi lebih lama.
Sayuran Hijau yang Wajib Dikonsumsi Saat Puasa
Bayam – kaya akan zat besi, membantu tubuh tetap bertenaga.
Kangkung – mengandung banyak serat dan rendah kalori.
Brokoli – tinggi antioksidan dan serat, baik untuk kesehatan usus.
Selada – bisa menjadi tambahan segar dalam menu sahur atau berbuka.
Agar nutrisi tetap terjaga, hindari memasak sayuran terlalu lama, karena bisa mengurangi kandungan serat dan vitaminnya.
Pilih Buah dengan Serat Tinggi agar Energi Stabil
Buah bukan hanya camilan sehat, tapi juga sumber serat alami yang bisa membantu tubuh tetap berenergi selama puasa. Beberapa buah bahkan mengandung gula alami yang bisa memberikan energi instan saat berbuka.
Buah yang Baik Dikonsumsi saat Sahur dan Berbuka
Pisang – mengandung serat dan potasium yang baik untuk energi dan otot.
Apel – kaya serat pektin yang memperlambat pencernaan dan membuat kenyang lebih lama.
Kurma – mengandung gula alami yang cepat mengembalikan energi tubuh.
Pepaya – membantu melancarkan pencernaan selama puasa.
Agar lebih segar, buah bisa dikonsumsi langsung atau dibuat salad dengan tambahan yogurt.
Perbanyak Kacang-kacangan sebagai Sumber Protein dan Serat
Kacang-kacangan adalah kombinasi sempurna antara protein nabati dan serat tinggi, sehingga bisa membantu tubuh tetap bertenaga sekaligus menjaga rasa kenyang lebih lama.
Kacang-kacangan yang Cocok untuk Puasa
Almond – tinggi serat, lemak sehat, dan protein.
Kacang hijau – bisa dibuat bubur kacang hijau yang kaya nutrisi.
Kacang merah – baik untuk kesehatan jantung dan memberikan energi tahan lama.
Kacang kedelai rebus – sumber protein yang bisa diolah menjadi susu kedelai.
Pastikan memilih kacang tanpa tambahan garam atau gula berlebih, agar tetap sehat dan tidak menyebabkan dehidrasi.
Minyak Goreng Sawit untuk Memasak Makanan Berserat Lebih Sehat
Agar makanan berserat tetap lezat dan sehat, penggunaan minyak saat memasak juga penting diperhatikan. Minyak goreng sawit adalah pilihan tepat karena stabil pada suhu tinggi, tidak mudah teroksidasi, dan mengandung vitamin E alami.
Keunggulan Minyak Goreng Sawit untuk Puasa
Menghasilkan rasa yang lebih gurih tanpa mengurangi kandungan nutrisi makanan.
Tahan panas, sehingga aman digunakan untuk menggoreng maupun menumis.
Kaya akan beta-karoten yang baik untuk kesehatan tubuh.
Tidak mengandung lemak trans, sehingga lebih sehat untuk jantung.
Gunakan minyak sawit dalam jumlah yang cukup agar makanan tetap sehat dan tidak terlalu berminyak.
Kombinasikan Serat dengan Protein agar Lebih Efektif
Agar hasilnya lebih optimal, kombinasikan makanan berserat dengan sumber protein yang baik. Protein membantu memperbaiki sel tubuh, memperkuat otot, dan memberikan energi tahan lama selama puasa.
Kombinasi Serat dan Protein yang Seimbang
Nasi merah + ayam panggang + sayur bayam.
Roti gandum utuh + telur rebus + alpukat.
Oatmeal + susu kedelai + kacang almond.
Salad sayur + daging sapi panggang + keju rendah lemak.
Dengan kombinasi ini, tubuh mendapatkan keseimbangan nutrisi yang lebih baik, sehingga lebih bertenaga sepanjang hari!
Kesimpulan
Puasa bisa tetap nyaman dan penuh energi jika Kamu memilih makanan yang tepat. Karbohidrat kompleks, sayuran hijau, buah berserat tinggi, kacang-kacangan, serta kombinasi protein dan serat adalah kunci utama agar tubuh tetap kuat selama berpuasa.
Jangan lupa gunakan minyak goreng sawit yang lebih stabil untuk memasak agar makanan tetap lezat dan sehat. Dengan pola makan yang benar, puasa jadi lebih lancar, badan tetap fit, dan ibadah makin khusyuk! Baca juga artikel Puasa dan Kesehatan Usus: Makanan Berserat Tinggi untuk Pencernaan yang Lebih Baik.
Sudah siap mencoba tips ini, Ibu Sania? Semoga puasa tahun ini lebih berenergi dan penuh berkah!