Kue manis khas Nusantara memiliki tempat khusus dalam budaya kuliner Indonesia. Dari Sabang hingga Merauke, hampir setiap daerah memiliki variasi kue tradisional yang lezat dan menggoda. Kue-kue ini tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga mudah dibuat dengan bahan-bahan sederhana. Kamu bisa membuatnya di rumah untuk camilan keluarga atau sebagai hidangan spesial saat ada acara. Kali ini, kita akan membahas beberapa resep kue manis yang praktis namun tetap mempertahankan cita rasa otentik Nusantara.
1. Kue Cucur Gula Merah yang Legit
Kue cucur merupakan salah satu kue tradisional Nusantara yang sangat digemari. Terbuat dari campuran tepung beras dan gula merah, kue ini memiliki tekstur kenyal dengan rasa manis yang khas.
Bahan-bahan:
250 gram tepung beras
200 gram gula merah (disisir halus)
100 gram gula pasir
300 ml air
2 lembar daun pandan
Minyak goreng secukupnya
Cara Membuat:
Rebus air bersama gula merah, gula pasir, dan daun pandan hingga mendidih. Aduk hingga gula larut, lalu saring airnya.
Campurkan tepung beras dengan air gula tadi sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga tidak ada yang menggumpal.
Diamkan adonan selama 30 menit.
Panaskan minyak goreng dengan api sedang. Goreng adonan cucur hingga membentuk pinggiran renyah dan bagian tengahnya empuk.
Angkat dan tiriskan. Sajikan kue cucur dalam keadaan hangat.
Kue cucur sangat cocok untuk dinikmati bersama teh manis atau kopi, terutama saat sore hari. Kelezatannya yang legit membuat kue ini sering menjadi pilihan untuk acara-acara adat dan hari-hari spesial.
2. Resep Getuk Lindri, Kue Tradisional dari Singkong
Getuk Lindri adalah kue khas Jawa yang terbuat dari singkong. Rasanya manis dan teksturnya lembut. Kue ini biasanya diwarnai dengan pewarna makanan alami, sehingga tampilannya pun sangat menarik.
Bahan-bahan:
1 kg singkong (dikupas dan dipotong-potong)
200 gram gula pasir
1/2 sendok teh garam
Pewarna makanan (opsional)
Kelapa parut untuk taburan
Cara Membuat:
Kukus singkong hingga matang dan empuk.
Tumbuk singkong hingga halus, tambahkan gula dan garam. Aduk rata.
Bagi adonan menjadi beberapa bagian dan beri pewarna makanan sesuai selera.
Cetak adonan dengan cetakan khusus getuk atau bentuk manual sesuai keinginan.
Sajikan getuk dengan taburan kelapa parut.
Getuk lindri memiliki rasa manis alami dari singkong yang dikombinasikan dengan gurihnya kelapa parut. Getuk ini sering dijumpai di pasar-pasar tradisional, dan kini Kamu juga bisa membuatnya sendiri di rumah.
3. Kue Lumpur Kentang yang Lembut dan Harum
Kue lumpur adalah kue yang terbuat dari campuran kentang dan santan. Teksturnya sangat lembut dan lumer di mulut. Kue ini sering disajikan dalam acara-acara keluarga karena rasanya yang enak dan pembuatannya yang mudah.
Bahan-bahan:
500 gram kentang (dikukus dan dihaluskan)
200 gram tepung terigu
200 ml santan
4 butir telur
200 gram gula pasir
100 gram margarin (lelehkan)
1 sendok teh vanili
Kismis untuk topping
Cara Membuat:
Campurkan kentang yang sudah dihaluskan dengan tepung terigu, gula, telur, dan santan. Aduk rata hingga adonan halus.
Tambahkan margarin leleh dan vanili, aduk kembali hingga semua bahan tercampur.
Panaskan cetakan kue lumpur, olesi dengan sedikit margarin.
Tuang adonan ke dalam cetakan, beri kismis di atasnya, dan tutup cetakan.
Masak dengan api kecil hingga kue matang dan bagian atasnya mengeras.
Kue lumpur memiliki aroma santan yang harum dan tekstur yang lembut, menjadikannya pilihan cemilan manis yang selalu digemari banyak orang.
4. Dadar Gulung Isi Kelapa Gula Merah
Dadar gulung adalah kue tradisional berbentuk gulungan dengan isi kelapa parut yang dimasak dengan gula merah. Kue ini terkenal dengan warnanya yang hijau segar karena menggunakan daun pandan sebagai pewarna alami.
Bahan-bahan:
200 gram tepung terigu
500 ml santan
1 butir telur
1 sendok makan air daun pandan
Sejumput garam
Isi:
200 gram kelapa parut
150 gram gula merah (disisir)
2 lembar daun pandan
Cara Membuat:
Campurkan semua bahan kulit, aduk hingga menjadi adonan yang licin. Buat dadar tipis di atas wajan anti lengket.
Untuk isi, masak kelapa parut bersama gula merah dan daun pandan hingga gula larut dan kelapa meresap.
Ambil satu lembar dadar, beri isi kelapa, lalu gulung dengan rapi.
Sajikan dalam keadaan hangat.
Dadar gulung selalu menjadi favorit karena kombinasi rasa manis gula merah dan kelapa yang gurih, serta tekstur dadarnya yang lembut.
5. Serabi Kuah Kinca: Lezat dan Mengenyangkan
Serabi merupakan kue yang terbuat dari tepung beras dan santan, biasanya disajikan dengan kuah kinca dari gula merah. Teksturnya empuk di bagian tengah dan sedikit garing di pinggir.
Bahan-bahan:
250 gram tepung beras
400 ml santan
1 sendok teh ragi
1/2 sendok teh garam
Kuah kinca:
200 gram gula merah
200 ml santan
2 lembar daun pandan
Cara Membuat:
Campurkan tepung beras, ragi, dan santan, aduk hingga adonan rata. Diamkan selama 30 menit hingga adonan mengembang.
Panaskan cetakan serabi, tuang adonan, dan masak hingga pinggirannya kering.
Untuk kuah kinca, rebus santan bersama gula merah dan daun pandan hingga mendidih.
Sajikan serabi dengan kuah kinca yang manis.
Serabi kinca ini terkenal karena kelezatan dan keunikan teksturnya, membuatnya menjadi salah satu kue tradisional yang tak boleh dilewatkan.
Kesimpulan
Kue-kue tradisional khas Nusantara menawarkan cita rasa yang kaya dan beragam. Dari yang manis, gurih, hingga legit, semua kue ini mudah dibuat dengan bahan-bahan sederhana yang sering kita temui di rumah. Resep-resep di atas membuktikan bahwa Kamu tidak perlu menjadi ahli pastry untuk menciptakan hidangan lezat dan berkesan. Selalu percayakan kebutuhan dapur anda dengan Produk Sania dan dapatkan manfaat optimal bagi keluarga. Cobalah resep-resep ini di rumah, dan nikmati momen kebersamaan dengan keluarga saat menyantap kue manis khas Nusantara!
