Halo, Ibu Sania! Kali ini kita akan membuat roti sobek lembut yang cocok untuk camilan keluarga. Dengan bahan sederhana, hasilnya tetap istimewa. Membuat roti sobek lembut di rumah sangat mudah dan menyenangkan. Dengan bahan utama seperti tepung terigu, telur, dan susu, hasilnya akan empuk dan lezat.
Bahan-Bahan untuk Roti Sobek Lembut
Berikut bahan yang diperlukan:
Bahan Utama:
250 gram tepung terigu protein tinggi (pastikan kualitasnya bagus)
50 gram gula pasir
1 sdt ragi instan
1/2 sdt garam
1 butir telur ayam
120 ml susu cair hangat
30 gram margarin atau mentega
Bahan Olesan:
1 butir kuning telur
1 sdm susu cair
Informasi Resep
Porsi: 8-10 orang
Waktu Pembuatan: ±2 jam (termasuk fermentasi)
Cara Membuat Roti Sobek Lembut
1. Membuat Adonan Roti
Campur tepung terigu, gula, dan ragi instan dalam wadah besar. Aduk rata.
Tambahkan telur dan susu cair hangat, lalu aduk hingga tercampur.
Uleni adonan hingga setengah kalis, kemudian tambahkan margarin dan garam.
Uleni kembali sampai adonan elastis dan kalis. Ini penting agar roti mengembang sempurna.
2. Proses Fermentasi
Tutup adonan dengan plastik wrap atau kain bersih.
Diamkan selama 45-60 menit sampai mengembang dua kali lipat.
3. Membentuk dan Mengistirahatkan Adonan
Kempiskan adonan dan bagi menjadi beberapa bulatan kecil.
Tata dalam loyang yang sudah dioles margarin.
Diamkan lagi selama 30 menit agar mengembang sempurna.
4. Proses Pemanggangan
Panaskan oven pada suhu 180°C selama 10 menit.
Olesi permukaan roti dengan campuran kuning telur dan susu cair agar hasilnya mengkilap.
Panggang selama 20-25 menit hingga matang dan berwarna keemasan.
5. Penyajian
Setelah matang, keluarkan roti dari oven dan biarkan sedikit dingin. Roti sobek siap dinikmati bersama teh atau kopi hangat!
Tips Agar Roti Sobek Semakin Lembut dan Enak
1. Gunakan Tepung Terigu Protein Tinggi
Jenis tepung ini membantu membentuk gluten yang kuat, sehingga tekstur roti menjadi lebih empuk dan berserat halus.
2. Jangan Tambahkan Garam di Awal
Garam bisa menghambat kerja ragi jika dicampurkan terlalu cepat. Pastikan garam dimasukkan setelah ragi dan gula larut dalam adonan.
3. Uleni Hingga Kalis Elastis
Adonan yang sudah kalis dan elastis menandakan gluten terbentuk sempurna. Untuk mengetahuinya, coba tarik adonan—jika tidak sobek, berarti sudah siap.
4. Fermentasi yang Cukup
Jangan terburu-buru memanggang. Biarkan adonan mengembang dua kali lipat agar roti lebih mengembang dan tidak bantat.
5. Gunakan Oven dengan Suhu yang Stabil
Setiap oven bisa berbeda, jadi pastikan suhu dan waktu memanggang sesuai dengan karakter oven masing-masing.
Jangan lupa mengikuti langkah-langkah dengan benar dan menerapkan tips fermentasi serta pemanggangan agar roti tidak bantat. Cek juga kumpulan resep khas Sania lainnya, mulai dari hidangan Nusantara hingga mancanegara.
Selamat mencoba, Ibu Sania! Jika sudah berhasil, jangan lupa bagikan pengalamanmu, ya!